Tokoh Pemuda Sumut Minta Warga Tidak Berlebihan Rayakan natal dan Tahun Baru

MEDAN:NoktahSumut)8/12/2021Meski pemerintah pusat Batal menerapkan PPKM level III di seluruh kabupaten kota di Indonesia menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru,(Nataru)namun masyarakat Sumut Dihimbau untuk tidak menggelar acara yang tidak begitu Penting dilakukan kecuali untuk ibadah itu pun harus dengan tetap mematuhi Protokol Kesehatan (Prokes) Yang ketat.
Menanggapi hal itu, Tokoh Pemuda Sumut Rochi Pasaribu mengatakan, walau PPKM level III Batal diterapkan, namun bukan berarti masyarakat bebas melaksanakan kegiatan tanpa menerapkan Prokes yang ketat.

“boleh Lakukan acara tapi acara keagamaan,itu pun harus dengan prokes Yang ketat kalau acara yang tak perlu digelar, jangan dibuat “Ucap Rochi Pasaribu, Rabu (8/12/2021)

Terkait perayaan pergantian tahun, Rochi Pasaribu mengingatkan agar masarakat Sumut tidak menggelar perayaan (Nataru) Yang Berlebihan Apalagi, sampai menyebabkan kerumunan orang banyak.

“Tahun baru kalau bisa jangan ada acara Yang Berlebihan Yang akan dilaksanakan, jangan buat yang mengundang kerumunan,” ujarnya.

Selain itu, walau Sumut berada di PPKM Level II, Rochi Pasaribu mengingatkan kepada Satgas Covid-19 Provinsi Sumut meski kerap mensosialisasikan kepada masyarakat untuk tetap mematuhi Prokes. Satgas Covid-19 itu pun harus rutin dilakukan pengawasanya yang ketat, agar pandemi Covid-19 tak kembali merebak lagi ucapnya.

“Khususnya saat Tahun Baru. Kalau bisa, Satgas Covid-19 tiap Kab/kota berkeliling memantau keliling Daerah baik tingkat kelurahan,Desa Dusun Hingga sampai Lingkungan Masing Masing Jadi, jangan sekedar mengimbau saja,”ucap Rochi Pasaribu

Terkait vaksinasi, Politisi Partai PSI ini pun meminta agar hal itu diintesifkan. Tim Satgas Covid-19 Sumut harus bisa menyakini warganya kususnya Lansia agar mau divaksin.

Ya, harus bisa menyakini warga bahwa vaksin itu aman. Apalagi untuk Lansia, karena targetnya masih 50 persen yang harusnya 60 persen,”ucapnya(Srisahati)