HUT ke 43 Presiden Kantibmas Indonesia.Sutan Erwin Siombing SH : Hormati Orang Tuamu
Medan-Media(NoktahSumut)2/10/2022
Sutan Erwin Sihombing AMd SH lahir di Medan, 24 September 1978 Putra ke empat (Bungsu) dari 4 bersaudara ini dilahirkan dari Ibunda T. Simanjuntak dan ayah T.H Sihombing, sèdangkan isterinya Tiarlina Panjaitan, sudah dikaruniakan Tuhan 3 anak anaknya pertama perempuan saat ini Kuliah di FH Univ. Brawijaya, selanjutnya dua anak lagi masih sekolah di SMP.
Di usianya ke 43 ini bersyukur merayakan hari ulang tahunnya. Sutan Erwin memiliki Motto Hidup: Kamtibmas Indonesia solusi akhir Republik Indonesia dan dunia memiliki cita-cita jadi Senator dan Pengacara.
“Mewujudkan mimpi masyarakat dengan perbaikan berbagai bidang kehidupan, adalah membangkitkan dan mencerahkan keamanan dan ketertiban madyarakat itu yang utama,” ucapnya.
Banyak yang mau diperbaiki di Sumut ini, makanya saya mohon dukungan dan doa masyarakat agar dapat menyampaikan aspirasi masyarakat dengan baik dan berkeadilan khususnya bagi kaum duafa, para janda, anak yatim piyatu dan kaum disabilitas maupun difabel.
“Masyarakat sebagai penentu arah pembangunan juga harus berperan dalam memilih pemimpin atau senator, karena suara masyarakat merupakan faktor yang dibutuhkan dalam memilih figur sehingga tidak salah dalam melaksanakan amanah rakyat sebagai wakil rakyatnya di senayan atau di manapun,” tutur Sutan Erwin Sihombing kepada Media ini, Jakarta, (2/10/2021)
Kita tau ada Tiga Pilar yang penting memandu negeri ini yang sangat setia mengawal NKRI yakni Pemerintah, TNI dan Polri hendaknya tetap kolaborasi dengan rakyat agar tidak dapat dipecah belah baik itu pribadi maupun kelompok yang tidak senang Kamtibmas terbangun kokoh,” tuturnya lagi
Kalau berharap jadi yang terbaik lakukan tugasmu ikhlas menjadikan Kamtibmas Indonesia terjamin dan bermutu sehingga kita menjadi “Mustika” di bumi Khatulistiwa Bumi Pertiwi.
Kalau kita mau jadi bawahan hendaklah mau ditegur oleh atasan kita sebab atasan kita itu adalah ayah kita juga seperti keluarga, sebab atasan kita masih mau menegur itu berarti tanda sayang, bila tak mau ditegur jangan mau jadi bawahan silahkan jadi pengusaha. Sebab ada tertulis bila ana-anak mu nakal pukullah dengan rotan, nah itulah yang perlu kita sadari, sebab kita orang tua tidak pernah ada niat membunuh, ingatlah amanah Tuhan,
“Takut akan Tuhan permulaan khudmat dan didikan tetapi orang bodoh menghina khidmat dan didikan. Karena itu kalau saya ditegur bahkan dipukul pun kalau saya salah ya, katakan “Siap salah!” ga perlu membuat laporan dan viral ke sana sini sebab saya bawahan memang salah, minta maaf karena khilaf kan selesai!” tutur Sutan Erwin pernah ikut calon DPD RI No 35 Dapil Sumut
Hanya orang bodoh yang tak mau mengakui kesalahan bila salah, tentu membuat malu diri sendiri dan orang lain, kan selesai” tuturnya.
Seiring bertambahnya usia ini membuat saya berusaha membhatikan niat luhur tetap menghargai yang lebih tua agar panjang umur sayangi keluarga, bangsa dan negara agar damai hati ini
“Di hari Ulang Tahun saya yang ke 43 Tahun ini saya trus tetap bersyukur atas karunia Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang boleh menikmati karuniaNya bukan kuat dan gagah kita tapi karena Kasih Allah semata di era Covit dan PPKM. Saya berterimakasih bangga pada Ibu Guru saya di hari Ulang Tahun ke 43 ini mohon doa restu buat semua seperti tertulis hasil karya Ibu Guru saya:
Happy Birthday Presiden Kamtibmas Indonesia
Senang makan Sarden
Bunga melati harum sudilihat
Selamat Ulang Tahun Presiden
Moga Panjang umur selalu sehat
Naik sedan Tuan dan Nyonya
Hidup damai bahagia tak sia-sia
Tiup lilin dan potong kuenya
Wahai Presiden Kamtibmas Indonesia
Indah bunga Akasia
Mari bersihkan hama
Kamtibmas Indonesia
Jadikan Motto utama
Papua & Cenderawasih jadi perhatian
Mahasuswa Sibuk buat Makalah
Lahir, Jodoh dan kematian
Semua itu rahasia Allah
Ajak teman makan Miehun
duduk bersama di bawah pohon seri
Bertambah usia satu Tahun
Patut diterima dan disyukuri
Awali langkah berkah setapak
Senandungkan syair lewat toa
Kusampaikan doa buat Bapak
Terimalah lewat Puisi & doa
Matahari pagi cerah tergaga
dia trus bercahaya menjaga
Tetap ingat Sanak keluarga
dan Sudara, Kerabat pun bangga
Meski diperantauan tetaplah tabah
Percaya rezeki semakin merekah
Satu Tahun usia bertambah
Tak mengurangi kolaborasi & berkah
Harum mewangi kue bakwan
Lebih harum ubi tapai
Selamat Ulang Tahun Kawan
Cinta dan Cita-Cita sudah digapai
Sungguh indah burung Cendrawasih
terbang tinggi melayang-layang
Selalu ucap syukur & berterimakasih
Pada Tuhan Maha Penyayang
Indah bunga Akasia
Mari bersihkan hama
Kamtibmas Indonesia
Jadi Motto utama
(Sri Sahati/Nurlince Hutabarat)